Allo Bank Akan Rights Issue 11 Miliar Saham


Jakarta - Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Allo Bank Indonesia Tbk (BBHI) menyetujui penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu atau rights issue.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (18/10), perseroan berencana menerbitkan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) kepada para pemegang saham dalam jumlah sebanyak-banyaknya 11 miliar saham biasa atas nama dengan nilai nominal masing-masing saham sebesar Rp100.

Dalam RUPSLB tersebut, Direksi diberikan kuasa dan wewenang dalam menentukan kepastian jumlah saham yang akan dikeluarkan dalam rangka penawaran umum terbatas (PUT) serta menentukan rasio pemegang saham yang berhak atas HMETD.

Direksi juga diberikan kuasa untuk menentukan harga pelaksanaan dalam rangka rights issue. Adapun, sebelumnya Bank Allo mengungkapkan dana dari rights issue akan digunakan sebagai penguatan modal yang akan digunakan untuk pengembangan usaha perseroan, termasuk mengembangkan kegiatan usaha dalam bidang kredit dengan inovasi teknologi atau bank digital.

 



Berita Populer


ASEANFLAG