Jan-Sep, Laba Adaro Energy Tembus US$1,9 Miliar


Jakarta - PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) meraih lonjakan laba periode berjalan yang diatribusikan kepada pemilik periode Januari-September 2022 sekitar 353,09% menjadi US$1,903 miliar dari periode serupa tahun lalu hanya US$420 juta.

Laporan keuangan perseroan yang dirilis pada Selasa (11/1) memperlihatkan menguatnya laba ditopang oleh tingginya capaian pendapatan usaha sekitar 130,16% menjadi US$5,913 miliar dari US$2,569 miliar.

Namun, beban pokok pendapatan melonjak sekitar 59,44% menjadi US$2,548 miliar dari US$1,598 miliar.

Beban usaha juga membengkak sekitar 77,59% menjadi US$231,821 juta dari US$130,532 juta.

Namun, Adaro berhasil meraup pendapatan lain-lain bersih sekitar US$18,385 juta dari sebelumnya membebani US$75,265 juta.

Al hasil, laba usaha melesat sekitar 312,30% menjadi US$3,151 miliar dari US$764 juta.

Total aset Adaro mencapai US$10,031 miliar dengan liabilitas sebesar US$3,743 miliar dan ekuitas US$6,288 miliar. Sedangkan, posisi kas dan setara kas pada akhir periode adalah US$3,352 miliar.



Berita Populer


ASEANFLAG