Tambah Bisnis Baru, Kino Indonesia Proyeksi Kinerja Menggeliat


PT Kino Indonesia Tbk (KINO) menjajaki penambahan kegiatan usaha baru agar dapat mengoptimalkan potensi serta meningkatkan kinerja dan profitabilitas.

Rencananya, terdapat 14 kegiatan usaha baru yang dijalankan oleh Kino. Mulai dari industri pengolahan susu segar dan krim, produk farmasi untuk hewan, hingga industri mainan anak-anak.

Direktur Kino Budi Muljono mengatakan potensi dan peluang bisnis dalam segmen ini serta segmen kebutuhan hewan kesayangan masih sangat besar. Oleh sebab itu, adanya penambahan segmen bisnis tersebut, perseroan dapat berkembang lebih jauh, serta menyebarkan berbagai inovasi pada seluruh segmen.

“Perseroan menyadari apabila secara operasional dapat menyatukan segmen tersebut, maka kinerja dapat lebih terpantau dan sumber daya akan lebih terpusat pada perseroan. Metode ini diharapkan dapat membantu perseroan untuk mencapai produktivitas pada segmen makanan secara maksimal,” katanya dalam publikasinya kepada Bursa, Kamis (22/4).

Dengan adanya penambahan kegiatan usaha, laba usaha perseroan akan meningkat antara 0,05-0,48% atau menjadi sekitar Rp608,19 miliar dan laba bersih bertumbuh sekitar 0,05-0,57% atau menjadi Rp359,10 miliar pada tahun ini.

Pada 2022, laba usaha diproyeksikan mencapai Rp834,06 miliar dan laba bersih Rp551,05 miliar.

Untuk mewujudkan aksi korporasi tersebut, perseroan akan menggelar RUPS LB pada 28 Mei 2021.

Selama ini, perseroan secara tidak langsung telah menjalan bisnis pada segmen makanan melalui entitas usahanya, yakni PT Kino Food Indonesia. Operasionalnya terpisah dengan perseroan, walaupun laporan keuangannya terkonsolidasi.



Berita Populer


ASEANFLAG