Jakarta - Rencana penggabungan usaha PT Indosat Tbk (ISAT) dan PT Hutchison 3 Indonesia (H3I) efektif pada 4 Januari 2022.

Prospektus ringkas yang dipublikasi Senin (27/12), tanggal estimasi pernyataan efektif penggabungan diterbitkan oleh OJK pada 28 Desember 2021.

Pada tanggal yang sama, digelar RUPSLB Indosat untuk menyetujui rancangan penggabungan usaha, perubahan AD Indosat, serta perubahan komposisi direksi dan komisaris Indosat.

Pada 5-18 Januari 2022 adalah jangka waktu pembelian kembali saham bagi pemegang saham yang tidak setuju dengan penggabungan usaha dan berniat untuk menjual sahamnya.

Selanjutnya, pada 25 Januari 2022, penyelesaian pembelian kembali saham.

Setelah penyelesaian penggabungan, pengendali Indosat akan menjadi Ooredoo South East Asia dan CK Hutchison Indonesia. Pemilik manfaat utama adalah Ooredoo QPSC dan CK Hutchison Holdings Limited (CKHH) masing-masing.

Indosat sebagai perusahaan penerima penggabungan usaha dapat mempercepat investasi dalam jaringan, menambah kualitas layanan serta meningkatkan inovasi produk dan layanannya dalam cara yang tidak mungkin dilakukan secara mandiri oleh Indosat dan Hutchison 3.

Dengan adanya rencana penggabungan usaha ini, maka Indosat akan berada pada posisi yang lebih baik untuk meluncurkan 5G.