Per Maret, Laba Bersih WIKA Capai Rp105 Miliar


PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menorehkan laba sebesar Rp105,11 miliar, yang didukung dari penjualan sebesar Rp3,92 triliun.

“Capaian ini menjadi bekal perusahaan untuk menjaga aktivitas produksi WIKA ke depan. Manajemen juga telah merumuskan sejumlah strategi untuk menjaga keberlanjutan usaha perseroan,” kata Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskito melalui siaran pers, Senin (31/5).

Ia meyakini, kunci untuk menjaga perusahaan tetap berada pada posisi positif adalah dengan memastikan kondisi kesehatan setiap karyawannya agar tetap produktif. Perusahaan juga fokus pada kondisi likuiditas keuangan melalui monitoring cash flow secara berkala dan penerapan efisiensi di semua lini.

“Dengan implementasi strategi tersebut, WIKA akan mampu menjadi Perusahaan konstruksi terdepan yang berkontribusi dalam pembangunan infrastruktur tanah air pada era kenormalan baru,” tegasnya.

Hingga April tahun ini, WIKA telah memperoleh kontrak baru sebesar Rp5,54 triliun yang kemudian menambah order book menjadi Rp77,13 triliun.

Kontrak baru terbesar berasal dari sektor infrastruktur diantaranya proyek pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Jatiluhur, Pembangunan Infrastruktur Kawasan Mandalika, serta rumah dinas TNI AD di 35 titik seluruh Indonesia. Selanjutnya, kontrak baru turut disumbangkan oleh sektor industri, energi dan industrial plant serta properti.

 



Berita Populer


ASEANFLAG