Isra Presisi Optimistis Raih Kinerja Positif di 2023


Jakarta – PT Isra Presisi Indonesia Tbk (ISAP) optimistis mampu meningkatkan kinerja pada 2023 salah satunya ditopang adanya kontrak baru untuk jangka panjang.

“Tahun 2023, kami mendapatkan kontrak baru dari perusahaan alat berat untuk selama tiga tahun ke depan,” kata Direktur Utama PT Isra Presisi Indonesia Tbk Asrullah dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (2/5).

Dijelaskan, kontrak baru ini mencerminkan tingkat kepercayaan pelanggan yang kian meningkat kepada perseroan.

"Kepercayaan datang pelanggan sektor industri otomotif dan non otomotif, membuat prospek bisnis perseroan semakin cemerlang,” terangnya.

Asrulllah mengakui keunggulan perseroan selain memiliki teknologi mumpuni juga karena punya alat produksi (mesin) yang besar sehingga meningkatkan kepercayaan konsumen.

Indikasi moncernya kinerja Isra tercermin dari torehan sepanjang triwulan I 2023. Pada periode tersebut penjualan perseroan melonjak 203,32% menjadi Rp 11,50 miliar, dibandingkan dengan periode sama 2022 yang sebesar Rp3,79 miliar.

Per akhir Maret 2023, penjualan perseroan berasal dari produk mesin cetakan plat/logam, spare part presisi, part dari pencetakan, alat ukur presisi, dan elektra sikat.

Bahkan, produsen komponen otomotif dan nonotomotif itu mampu membukukan laba bersih Rp326,79 juta per akhir Maret 2023, melonjak dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang masih merugi Rp25,41 juta.

“Kami optimistis tahun ini dapat meningkatkan pendapatan dibandingkan tahun 2022,” ujar Asrullah.

Kini, dalam memenuhi permintaan pelanggan, Isra memiliki dua pabrik yang terletak di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Adapun Isra mulai melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (9/12/2022) dengan mengusung kode saham ISAP.



Berita Populer


ASEANFLAG