Hingga Mei 2022, Wintermar Raih Kontrak Capai US$64 Juta


Jakarta - PT Wintermar Offshore Marine Tbk (WINS) hingga akhir Mei 2022 berhasil mengantongi kontrak mencapai US$64 juta.

Direktur Utama WINS Sugiman Layanto mengatakan pencapaian tersebut didukung investasi senilai US$12 juta untuk memperoleh 3 platform pasokan vessel dan 3 anchor handling tug supply sejak November 2021, guna mempersiapkan siklus pengeboran baru.

Untuk meningkatkan hasil armada, Wintermar juga telah memperbaiki komposisi armada lewat penjualan dan pembelian armada tertentu.

"Saat ini, sekitar 95% armada terkonsentrasi pada armada yang bernilai lebih tinggi," dalam keterangannya di Jakarta, Senin (27/6).

Ditambahkan, perseroan memiliki tujuh platform pasokan vessel tiga diantaranya dalam tahap docking untuk reaktivasi dan diharapkan siap beroperasi di semester II-2022.

Hal ini dijadwalkan mengantisipasi tahun 2023 sejalan dengan telah adanya peningkatan jumlah proyek pengeboran lepas pantai yang disetujui dan terkait peningkatan permintaan armada OSV.

"Kami berkeyakinan akan peningkatan tarif sewa kapal lepas pantai. Hal ini terjadi karena permintaan kapal OSV sedang meningkat sejalan peningkatan proyek pengeboran lepas pantai, namun pasokan armada OSV yang siap beroperasi sangat terbatas dikarenakan situasi industri yang kurang baik beberapa tahun terakhir," urainya.

Dalam jangka yang lebih panjang investasi pada energi yang terbarukan diproyeksikan akan meningkat dan investasi pada migas diproyeksikan tetap stabil dalam memenuhi kebutuhan energi dunia.

Sebagai operator armada OSV, Wintermar akan diuntungkan dengan permintaan yang lebih tinggi atas armada yang semula diperuntukan industri migas akan tetapi kedepannya tambahan permintaan diharapkan datang dari industri ladang angin lepas pantai.

"Kedepannya, Wintermar akan fokus pada kapal bernilai lebih tinggi dalam meningkatkan hasil armada dan terus meningkatkan efisiensi biaya," tegasnya.

 



Berita Populer


ASEANFLAG