PTPP Lanjutkan Proyek SGAR Mempawah
Jakarta - PT PP (Persero) Tbk (PTPP) melalui konsorsium akan melanjutkan proses pembangunan proyek Smelter Grade Alumina Refinery (SGAR) Mempawah, Kalimantan Barat.
Proyek smelter yang memiliki kapasitas 1 juta ton per tahun ini merupakan salah satu proyek strategis nasional yang dikerjakan oleh konsorsium China Almunium International Engineering Co. Ltd. (Chalieco) bersama dengan PTPP.
Proyek SGAR Mempawah dimiliki oleh PT Borneo Alumina Indonesia (BAI) dibangun dengan tujuan agar Indonesia dapat melakukan sendiri proses pengolahan bauksit menjadi almunium sehingga kedepannya Indonesia tidak akan bergantung lagi kepada negara lain.
Selain itu, adanya pelarangan ekspor bahan mentah dan konsentrat pada 2023 mendatang, mendorong pemilik proyek untuk menyelesaikan proyek pembangunan SGAR Mempawah secepatnya.
“Para pekerja proyek telah kembali beraktifitas di Proyek Pembangunan Smelter Alumina Mempawah menyusul telah ditandatanganinya Berita Acara Mediasi antara Chalieco dan PTPP selaku kontraktor pelaksana yang disaksikan langsung oleh pihak Jamdatun sebagai mediator," kata Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Efendi melalui siaran pers pada Rabu (26/10).
Pelaksanaan kembali pekerjaan proyek ini menurut Bakhtiyar dapat memberikan dampak positif terhadap pertumbuhan perekonomian di daerah Mempawah, Kalimantan Barat. Selain itu, proyek diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dari masyarakat lokal sehingga terjalin hubungan yang harmonis antara pelaksana dan masyarakat sekitar.
"PTPP berkomitmen untuk melanjutkan dan menyelesaikan proyek pembangunan SGAR Mempawah ini sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan bersama," tegasnya.