PT Adhi Karya (Persero) Tbk hingga semester I-2021 membukukan laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk sekitar Rp8,28 miliar atau 19,93% lebih tinggi dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp6,90 miliar.

Laporan keuangan yang dirilis Selasa (3/8), pertumbuhan laba tahun berjalan tersebut ditopang kemampuan ADHI menurunkan beban pokok pendapatan sekitar 20,20% atau dari Rp4,72 triliun menjadi Rp3,77 triliun.

ADHI juga berhasil mengantongi peningkatan bagian laba ventura bersama lebih dari empat kali lipat atau dari Rp38,94 miliar menjadi Rp139,96 miliar.

Selain itu, perseroan menerima manfaat dari pajak tangguhan sebesar Rp947,58 juta pada semester I tahun ini dari sebelumnya tercatat sebagai beban sekitar Rp1,212 miliar.

Hingga akhir Juni 2021 total aset ADHI tercatat mencapai Rp38,93 triliun dengan posisi kas dan setara kas akhir periode dibukukan sebesar Rp670,93 miliar.