Jakarta - PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) menargetkan raihan dana melalui penambahan modal dengan memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau right issue senilai Rp452,30 miliar.

Dikutip dari prospektus yang diterbitkan Rabu (29/3), perseroan akan menawarkan sebanyak 768,43 juta saham atau 12,50% dari modal ditempatkan dan disetor penuh, pada harga Rp600 untuk setiap saham.

Raihan dana dari aksi korporasi tersebut seluruhnya akan digunakan untuk tambahan modal kerja perseroan yang didistribusikan untuk pembelian bahan baku CPO dalam pembuatan minyak goreng dan biodiesel sekitar 25 ribu ton.

PT Budi Delta Swakarya sebagai pemegang saham utama dan pemilik 1,60 miliar saham yang mewakili 30,39% akan melaksanakan seluruh HMETD miliknya, yakni sebanyak 229,06 juta atau senilai Rp137,43 miliar.

Para pemegang saham yang tidak menggunakan haknya dapat terdilusi maksimum 12,6%.

Adapun, indikasi jadwal pelaksanaan adalah RUPSLB 4 Januari 2023, tanggal efektif 27 Maret 2023, cum di pasar regular dan pasar negosiasi 4 April 2023, di pasar tunai 6 April 2023, ex right di pasar regular dan pasar negosiasi 5 April 2023, pasar tunai 10 April 2023, pencatatan HMETD di BEI 11 April 2023.