Telkom Segera Akuisisi Startup Potensial
PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM) berencana untuk berinvestasi hingga mengakuisisi startup yang dianggap dalam memberikan nilai tambah bagi perusahaan.
“Untuk menciptakan ekosistem digital yang sehat, Telkom merasa tidak bisa bergerak sendiri,” kata Direktur Digital Business Telkom Indonesia Muhamad Fajrin Rasyid dalam keterangannya, Rabu (7/7).
Menurut Fajrin, pihaknya telah menyiapkan tiga strategi besar untuk mengakselerasi digital di Indonesia yaitu build dimana Telkom akan menembangkan sistem yang memiliki peran besar untuk akselerasi. Kemudian Telkom juga terbuka untuk bekerjasama dengan berbagai pihak, mulai dari perusahaan rintisan atau lembaga pemerintahan lain untuk mengembangkan sistem bersama misalnya selama pandemi COVID-19, perseroan telah bekerjasama dengan Kementerian Kesehatan dan lainnya.
"Telkom juga sangat terbuka untuk berinvestasi atau mengakuisisi dan sebagainya kepada startup atau pihak-pihak yang dapat menambah value added perseroan," terangnya.
Fajrin menambahkan Telkom telah memiliki venture capital yang bernama MDI Ventures dan telah cukup banyak berinvestasi kepada startup selama dua sampai tiga tahun terakhir.
Pada Mei 2021 lalu anak usaha perseroan, PT Telekomunikasi Seluler (Telkomsel) memperkuat langkah sinerginya bersama Gojek melalui keputusan investasi lanjutan perusahaan terhadap raksasa ride-hailing tersebut senilai US$300 juta (sekitar Rp4,3 triliun)
Adapun pada November 2020, Telkomsel telah menyuntikan dana sebesar US$150 juta (sekitar Rp2,1 triliun) ke Gojek sehingga total dana yang diinvestasikan Telkomsel ke Gojek kini mencapai Rp6,4 triliun.