Transaksi Saham April Diprediksi Akan Lesu


PT Mirae Asset Sekuritas Indonesia memprediksi nilai transaksi bursa saham dan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan terkonsolidasi pada April, seiring kondisi makro ekonomi domestik yang belum bertenaga dan momentum puasa.

Investment Information Head Mirae Asset Sekuritas Roger M.M. memprediksi nilai transaksi bursa saham akan terpangkas menjadi kisaran Rp9 triliun per hari, turun dari rerata Januari, Februari, serta Maret yang masing-masingnya Rp20 triliun, Rp15 triliun dan Rp10 triliun per hari.

“April ada kemungkinan turun tipis menjadi sekitar Rp9 triliun per hari, faktor puasa juga biasanya akan membuat nilai transaksi harian lebih lesu dibandingkan dengan sebelumnya,” katanya di Jakarta, Kamis (8/4).

Roger memprediksi IHSG akan terkonsolidasi downtrend sebagai support 5.892-5.735 serta resisten 6.195-6.281.

"Ada dua faktor positif yang dapat mendukung pergerakan IHSG ke depannya, tetapi masih akan terdilusi oleh satu faktor negatif yaitu kondisi makro ekonomi," terangnya.

Sementara Ekonom Mirae Asset Sekuritas Anthony Kevin menilai dari sisi kondisi makro ekonomi prospek perbaikan ekonomi global yang positif masih dibatasi kondisi di dalam negeri yang belum cukup baik.

"Beberapa kondisi utama adalah distribusi vaksinasi Covid-19 yang masih lambat dan perekonomian kelas menengah ke bawah yang belum membaik," ujarnya.

 



Berita Populer


ASEANFLAG