2021 Alokasi Capex BYAN Melonjak hingga 111%


PT Bayan Resources Tbk (BYAN) berencana menganggarkan belanja modal (capex) pada tahun ini sekitar US$170-190 juta.

Dana tersebut terutama digunakan untuk ekspansi proyek Tabang, termasuk kelanjutan konstruksi jalan pengangkutan sepanjang 101 km ke Sungai Mahakam, dan fasilitas pemuatan tongkang baru di Sungai Mahakam.

Penggunaan capex lainnya untuk perluasan kapasitas stockpile di BCT, akuisisi empat lantai gedung Office 8 di Jakarta yang disewa perseroan saat ini, dan berbagai proyek lain berskala kecil.

Adapun, anggaran capex 2020 berkisar US$75-90 juta yang digunakan untuk mendanai berbagai infrastruktur ekspansi di Proyek Tabang. Namun, belanja modal perseroan sebesar US$55,4 juta atau tidak mencapai target perusahaan karena tertundanya perolehan izin pinjaman pakai dan keterlambatan pembangunan jalan pengangkutan batubara Tabang yang baru sepanjang 100 km, serta fasilitas pemuatan tongkang.

“Dalam mengelola operasional, perseroan terutama akan menggunakan kas internal untuk membiayai semua investasi rutin, operasional, dan belanja modal,” demikian laporan tahunan Bayan Resources 2020 yang dipublikasi Jumat (7/5).

Namun, perseroan memiliki utang modal jangka pendek yang memadai jika dibutuhkan.



Berita Populer


ASEANFLAG