Akhir Perdagangan, IHSG Melemah 0,16% ke 6.248
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada akhir perdagangan hari ini, Senin (8/3), turun 10,28 poin atau 0,16% ke 6.248,46.
Terdapat 220 saham menguat, 255 saham melemah dan 159 saham stagnan. Total volume transaksi bursa mencapai 25,81 miliar saham dengan nilai transaksi Rp10,85 triliun.
Meski IHSG turun, hanya empat sektor yang tergerus hingga penutupan pasar. Sektor tambang mencatat penurunan paling dalam, yakni 2,59%, sektor barang konsumsi turun 0,52%, sektor keuangan turun 0,43%, sektor manufaktur melemah tipis 0,05%.
Sedangkan sektor perkebunan justru melesat 2,11%, sektor infrastruktur naik 0,73%, sektor perdagangan dan jasa menguat 0,68%, sektor aneka industri naik 0,57%, sektor industri dasar naik 0,31%, sektor konstruksi dan properti naik 0,21%.
Saham-saham yang masuk top gainers LQ45 yaitu, PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) 9,41%, PT United Tractors Tbk (UNTR) 7%, PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) 6,99%.
Untuk saham-saham yang masuk top losers LQ45 diantaranya, PT Vale Indonesia Tbk (INCO) -6,21%, PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) -5,79%, PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) -2,46%.
Investor asing mencatat penjualan bersih Rp469,63 miliar di seluruh pasar. Saham-saham dengan penjualan bersih (net buy) terbesar asing adalah PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp307,9 miliar, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Rp61,5 miliar, dan PT Vale Indonesia Tbk (INCO) Rp60,2 miliar.
Saham-saham dengan pembelian bersih (net sell) terbesar asing adalah PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp112,4 miliar, PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Rp45,6 miliar, dan PT Telkom Indonesia (TLKM) Rp38,5 miliar.