PT Bank Oke Indonesia Tbk (DNAR) berencana menambah modal dengan memberikan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) sebanyak-banyaknya 5 miliar lembar saham.

"Pengeluaran saham dengan HMETD akan dilaksanakan setelah mendapatkan izin efektif dari Otoritas Jasa Keuangan," Kata Direktur Bank Oke Indonesia Efdinal Alamsyah dalam keterbukaan informasi BEI, Senin (29/3) .

Sehubungan belum ditetapkannya tanggal pernyataan pendaftaran dari perseroan dan perkiraan tanggal efektif dari OJK, rencana aksi korporasi ini maka jangka waktu tanggal persetujuan RUPS sampai dengan efektifnya pendaftaran tidak melebihi 12 bulan.

Perseroan akan menggunakan seluruh dana yang diperoleh dari hajatan tersebut untuk pengembangan atau ekspansi kredit perseroan.

“Penambahan modal dari hasil HMETD akan memperkuat struktur permodalan perseroan yang akan digunakan untuk modal kerja, sehingga perseroan dapat mengembangkan kegiatan usaha dan berdampak positif bagi kondisi keuangan dan usaha perseroan,” ujar Efdinal.