Paruh Pertama, WIKA Raih Kontrak Baru Rp10,5 Triliun


PT Wijaya Karya (Persero) Tbk hingga semester I-2021 mencatatkan kontrak baru mencapai Rp10,5 triliun, melonjak 208,82% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp3,4 triliun

Direktur Utama WIKA, Agung Budi Waskita mengatakan pencapaian pada semester I-2021 tersebut sudah sekitar 26,16% dari target kontrak baru WIKA yang ditetapkan pada tahun ini sebesar Rp40,12 triliun.

“Pada semester II ini, kami masih fokus pada proyek-produk infrastruktur, yang diharapkan dapat berkontribusi sekitar Rp8-10 triliun terhadap total kontrak baru,” dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (9/7).

Selain itu, WIKA juga mengincar sektor engineering, procurement and construction (EPC) dengan target sekitar Rp4-6 triliun, dan gedung sebesar Rp6-7 triliun. Sisanya diharapkan dikontribusi oleh industri penunjang, seperti precast beton, struktur baja, serta industry lain sekitar Rp3-4 triliun.

Hingga kuartal I-2021 WIKA membukukan laba bersih sekitar Rp78 miliar atau lebih rendah dari periode yang sama tahun lalu Rp99 miliar. Pelemahan ini dipicu rendahnya capaian pendapatan dari Rp4,19 triliun menjadi Rp3,92 triliun.



Berita Populer


ASEANFLAG