PT MNC Investama Tbk (BHIT) berencana melakukan penambahan modal dengan memberikan HMETD (rights issue) sebanyak-banyaknya 12,95 miliar saham atau 15,38% dari jumlah modal ditempatkan dan private placement sekitar 778,04 juta saham atau 1,15%.

Publikasi resmi perseroan, Senin (31/5), seluruh dana yang diperoleh dari rights issue ini akan digunakan sebesar Rp2,12 triliun untuk mengkonversi sebagian obligasi bersifat senior perseroan menjadi saham, serta sisanya sebagai modal kerja perseroan.

Sementara, private placement tersebut diyakini dapat meningkatkan struktur permodalan dan keuangan perseroan, jumlah saham beredar semakin bertambah sehingga akan meningkatkan likuiditas perdagangan saham perseroan, serta perseroan dapat mengundang investor strategis yang berminat menginvestasikan modalnya dalam perseroan.

Penyelenggaraan private placement akan dilaksanakan terhitung sejak 6 Juli 2021 sampao dengan 18 Agustus 2022.

Adapun, dana yang diperoleh dari private placement ini akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan dan keuangan perseroan, namun tidak terbatas pada pemenuhan kebutuhan modal kerja.

Dengan adanya jumlah saham baru yang diterbitkan dalam rangka penambahan modal HMETD dan non HMETD, maka pemegang saham perseroan akan mengalami dilusi kepemilikan saham sebanyak-banyaknya 15,38% setelah penambahan modal dengan HMETD dan 0,92% setelah private placement.

Untuk mewujudkan aksi korporasi tersebut, perseroan akan menggelar RUPSLB pada 6 Juli 2021.